dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.author | LAELA, NUR | |
dc.date.accessioned | 2017-08-16T03:10:47Z | |
dc.date.available | 2017-08-16T03:10:47Z | |
dc.date.issued | 2017-05-19 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12981 | |
dc.description | Background : Air freshner contain dangerous chemical substances such as
formaldehyde and pthalates. The way to reduce formaldehyde is using activated
carbon as adsorbent. Liver is one of human organ that serve as body immune
system in digestive and toxin detoxification. This research aimed to find out the
use of activated carbon to histology of the liver on Rattus norvegicus that was
inducted with air freshner.
Methods :type of this research is laboratory experimental with and design of this
research is post-test only control group design. This research was conducted with
28 male Rattus norvegicus, divide in to 4 group, such as control group (K), air
freshner group (P1), activated carbon group (P2), and air freshner and activated
carbon group (P3). Group was exposed by the treatment 8 hours in a day for 35
days. Data was taken from scoring the damage of liver histology using Manja
Roenigk hepatocyte damage criteria. Analysis of data using Kruskal-Wallis, and
then continued with post hoc Mann-Whitney Test.
Result : Result of this research showed that there was a significant difference
between P1 group and K, P2, P3 group with p<0. 005, while on K, P2, P3 have
p>0.005, that means those groups didn’t have significant differences.
Conclusion : Giving activated carbon can effect decreasing liver histology
damage on Rattus norvegicus that was inducted with air freshner. | en_US |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Pewangi ruangan mengandung bahan kimia berbahaya seperti
formaldehyde dan pthalates. salah satu usaha untuk mengurangi formaldehida
adalah dengan menggunakan karbon aktif sebagai adsorben. Hepar merupakan
organ yang berfungsi sebagai sistem pertahanan tubuh pada pencernaan dan
detoksifikasi racun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan karbon
aktif terhadap histologi hepar Rattus norvegicus yang diinduksi pewangi ruangan.
Metode: Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorik dan desain
penelitian ini adalah post-test only control group design. Penelitian dilakukan
pada 28 ekor Rattus norvegicus jantan, dibagi dalam 4 kelompok, yaitu kelompok
kontrol (K), perlakuan pewangi ruangan (P1), perlakuan karbon aktif (P2) dan
perlakuan menggunakan karbon aktif dan pewangi ruangan (P3). Pada kelompok
perlakuan dilakukan pendedahan selama 8 jam/hari dalam 35 hari. Data diambil
dan dinilai skor kerusakan sel hepar dengan skoring kerusakan hepatosit kriteria
Manja Roenigk.
Hasil: Hasil percobaan dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis, dilanjutkan
dengan analisis post hoc Mann-Whitney Test. Hasil penelitian menunjukkan ada
perbedaan kerusakan sel hepar yang signifikan antara kelompok P1 dan kelompok
K, P2 dan P3 dengan nilai p<0, 005, sedangkan pada kelompok K, P2 dan P3
memiliki nilai p>0,05 yang berarti kelompok tersebut tidak memiliki perbedaan
yang signifikan.
Kesimpulan: Pemberian karbon aktif berpengaruh mengurangi kerusakan
histologi hepar Rattus norvegicus yang diinduksi pewangi ruangan. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | Histologi, hepar, pewangi ruangan gel, karbon aktif, formaldehida, histologi hepar. Histology, Hepar, Air freshner Gel, Activated Carbon. Formaldeyhde, Liver Histology. | en_US |
dc.title | PENGARUH PENGGUNAAN KARBON AKTIF TERHADAP GAMBARAN HISTOLOGI HEPAR Rattus norvegicus YANG DIINDUKSI OLEH PEWANGI RUANGAN | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
080 | en_US |