PENGARUH PENGGUNAAN KARBON AKTIF TERHADAP GAMBARAN HISTOLOGI KORNEA Rattus norvegicus YANG DIINDUKSI OLEH PEWANGI RUANGAN
Abstract
Latar Belakang: Pewangi ruangan mengandung zat kimia berbahaya seperti formaldehida. Karbon aktif sering digunakan sebagai adsorben untuk mengurangi polusi udara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan karbon aktif terhadap histologi kornea Rattus norvegicus yang diinduksi pewangi ruangan.
Metode: Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorik dengan post-test only control group design. Subjek penelitian 28 ekor Rattus norvegicus jantan galur Wistar, terbagi 4 kelompok yaitu Kontrol (K), Pewangi (P1), Karbon Aktif (P2) dan pewangi ditambah karbon aktif (P3). Perlakuan dilakukan 8 jam/hari selama 35 hari. Data ketebalan epitel anterior dianalisis dengan uji statistik One Way Anova. Data ketebalan epitel keseluruhan dan jumlah keratosit dianalisis dengan uji statistik Kruskal Wallis.
Hasil: Uji statistik ketebalan kornea keseluruhan dan ketebalan epitel anterior menunjukkan perbedaan tidak bermakna pada semua kelompok subyek (p>0,05). Uji statistik terhadap jumlah keratosit menunjukkan perbedaan bermakna antara kelompok subyek (p<0,05), dilanjutkan dengan uji Mann Whitney menunjukkan hasil P1>P3>K>P2
Kesimpulan: Penggunaan karbon aktif granular memiliki pengaruh positif dalam mengurangi kerusakan kornea Rattus norvegicus yang diinduksi oleh pewangi ruangan.