| dc.contributor.advisor | ZAINUDIN, MAHLI | |
| dc.contributor.author | AJILINA, ZANIRUL | |
| dc.date.accessioned | 2020-02-14T02:20:27Z | |
| dc.date.available | 2020-02-14T02:20:27Z | |
| dc.date.issued | 2019-12-20 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31686 | |
| dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran panti dalam pembinaan keagamaan anak yatim di Panti Asuhan Yatim Putri ’Aisyiyah Yogyakarta, mendeskripsikan peran keluarga dalam pembinaan keagamaan anak yatim sekitar Panti Asuhan Yatim Putri ’Aisyiyah Yogyakarta dan menjelaskan perbedaan pembinaan keagamaan anak yatim di Panti Asuhan Yatim Putri ’Aisyiyah Yogyakarta dan keluarga sekitar Panti Asuhan Yatim Putri ’Aisyiyah Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpul data meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini adalah peran panti dalam pembinaan keagamaaan anak yatim adalah pengasuh memiliki kewajiban dan hak untuk memberikan teguran dan larangan pada anak asuh, peran keluarga dalam pembinaan keagamaan anak non Panti adalah keluarga memiliki kewajiban dan hak untuk memberikan perintah dan mengontrol kehidupan sang anak dan perbedaan pembinaan keagamaan anak yatim di Panti Asuhan Yatim Putri ’Aisyiyah Yogyakarta dan keluarga sekitar Panti Asuhan Yatim Putri ’Aisyiyah Yogyakarta adalah di Panti memiliki sarana prasarana lengkap untuk proses pembinaan keagamaan, jumlah pengasuh lebih banyak, anak asuh jarang yang kecanduan terhadap gadget dan materi pembinaan adalah tata cara berwudhu, shalat dan membaca Al-Qur’an. Perbedaan pembinaan keagamaan di keluarga adalah keluarga tidak memiliki sarana prasarana lengkap selama proses pembinaan, jumlah pembina di keluarga terbatas dan anak non Panti mulai kecanduan pada gadget dan materi pembinaan adalah tata cara berwudhu, shalat dan membaca Al-Qur’an. | en_US |
| dc.description.abstract | This study aims to describe the role of orphanages in coaching religious orphans at the Orphanage of Orphan Girls 'Aisyiyah Yogyakarta, describe the role of the family in the religious coaching of orphans around the orphanage, and explain the religious coaching differences in the Orphanage of Orphan Girls 'Aisyiyah Yogyakarta and families around it. This research uses a qualitative approach. Data collection techniques include observation, interview, and documentation. The findings related to the role of orphanages in coaching religious orphans show that caregivers have the obligations and rights to give reprimands and prohibitions on foster children. While the role of the family in the religious formation of non-orphanage children is the family has the obligations and rights to give orders and control the life of the child. As for the differences in the religious coaching of orphans in the Orphanage of Orphan Girls 'Aisyiyah Yogyakarta and families around it is that the orphanage has complete infrastructure for the process of religious coaching, more caregivers and rarely foster children who are addicted to gadgets. On the other hand, families do not have complete infrastructure during the coaching process, the number of coaches in families is limited and some non-home children are becoming addicted to gadgets. The equality of religious coaching for foster children and non-orphanage children is religious coaching material which includes the procedures for ablution, prayer and reading the Qur'an. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Religious Coaching, Orphans, Orphanages, Famil | en_US |
| dc.title | PERBANDINGAN PEMBINAAN KEAGAMAAN TERHADAP ANAK YATIM ANTARA DI PANTI ASUHAN YATIM PUTRI ’AISYIYAH YOGYAKARTA DAN DI KELUARGA SEKITAR PANTI ASUHAN YATIM PUTRI ’AISYIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.type | Thesis SKR FAI 411 | en_US |
