dc.contributor.advisor | WARDANI, DYAH TITIS KUSUMA | |
dc.contributor.author | NURHANIFAH, NURHANIFAH | |
dc.date.accessioned | 2019-08-31T02:57:03Z | |
dc.date.available | 2019-08-31T02:57:03Z | |
dc.date.issued | 2019-04-28 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28487 | |
dc.description | Dunia kini memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola
ekonomi digital, kecerdasan buatan, data besar dan robot atau biasa dikenal dengan
fenomena kekacauan inovasi. Dengan adanya perkembangan elektronik yang semakin
pesat, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau yang lebih dikenal dengan
kemajuan TIK-berbasis elektronik, sehingga hal ini berdampak pada perdagangan
internasional maupun domestik. Adanya kemajuan dalam TIK, dalam hal ini
menjadikan jarak menjadi kurang berpengaruh dalam perdagangan. Hal ini
disebabkan karena tidak diperlukannya lagi pertemuan atau tatap muka karena sudah
tergantikan oleh surat elektronik atau telepon genggam. Dalam penelitian ini, kami
ingin meneliti dampak TIK terhadap perdagangan internasional khususnya total
perdagangan jasa antara sepuluh negara pengekspor sektor jasa tertinggi ke negara
Indonesia. Penelitian ini menggunakan kerangka model gravitasi data panel untuk
periode 2012-2016. Hasil kajian menunjukan bahwa TIK memiliki dampak positif
dan signifikan terhadap ekspor jasa sepuluh negara ke Indonesia. Variabel lain seperti
PDB negara pengekspor memiliki pengaruh positif signifikan sedangkan negara
tujuan ekspor memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap perdagangan jasa.
Sedangkan jarak, mempunyai efek yang negatif signifikan terhadap perdagangan
jasa.Hal ini sejalan dengan teori model gravitasi bahwa jarak memiliki hubungan
yang negatif, dalam hal ini jarak merepresentasikan biaya transportasi
perdagangan.Karakteristik negara seperti keterbukaan perdagangan negara eksportir
memiliki pengaruh positif dan signifikan sedangkan keterbukaan perdagangan negara
tujuan memiliki pengaruh negatif serta signifikan terhadap ekspor jasa ke Indonesia. | en_US |
dc.description.abstract | Dunia kini memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola
ekonomi digital, kecerdasan buatan, data besar dan robot atau biasa dikenal dengan
fenomena kekacauan inovasi. Dengan adanya perkembangan elektronik yang semakin
pesat, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau yang lebih dikenal dengan
kemajuan TIK-berbasis elektronik, sehingga hal ini berdampak pada perdagangan
internasional maupun domestik. Adanya kemajuan dalam TIK, dalam hal ini
menjadikan jarak menjadi kurang berpengaruh dalam perdagangan. Hal ini
disebabkan karena tidak diperlukannya lagi pertemuan atau tatap muka karena sudah
tergantikan oleh surat elektronik atau telepon genggam. Dalam penelitian ini, kami
ingin meneliti dampak TIK terhadap perdagangan internasional khususnya total
perdagangan jasa antara sepuluh negara pengekspor sektor jasa tertinggi ke negara
Indonesia. Penelitian ini menggunakan kerangka model gravitasi data panel untuk
periode 2012-2016. Hasil kajian menunjukan bahwa TIK memiliki dampak positif
dan signifikan terhadap ekspor jasa sepuluh negara ke Indonesia. Variabel lain seperti
PDB negara pengekspor memiliki pengaruh positif signifikan sedangkan negara
tujuan ekspor memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap perdagangan jasa.
Sedangkan jarak, mempunyai efek yang negatif signifikan terhadap perdagangan
jasa.Hal ini sejalan dengan teori model gravitasi bahwa jarak memiliki hubungan
yang negatif, dalam hal ini jarak merepresentasikan biaya transportasi
perdagangan.Karakteristik negara seperti keterbukaan perdagangan negara eksportir
memiliki pengaruh positif dan signifikan sedangkan keterbukaan perdagangan negara
tujuan memiliki pengaruh negatif serta signifikan terhadap ekspor jasa ke Indonesia. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK); perdagangan jasa; model gravitasi; kekacauan inovasi | en_US |
dc.title | PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) TERHADAP EKSPOR JASA NEGARA ASING KE INDONESIA PERIODE 2012-2016: PENDEKATAN MODEL GRAVITASI | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FE
430 | en_US |