dc.contributor.advisor | UTAMI, YULI | |
dc.contributor.advisor | MUCHLIS, ZAINI | |
dc.contributor.author | AZHARI, AZMI NAJMIMUDIN | |
dc.date.accessioned | 2019-04-16T07:06:25Z | |
dc.date.available | 2019-04-16T07:06:25Z | |
dc.date.issued | 2018-08-14 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/26103 | |
dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemandirian keuangan 7 panti asuhan Muhammadiyah yaitu Panti Asuhan Wates Muhammadiyah, Panti Asuhan Muhammadiyah Tuksono, Panti Asuhan Muhammadiyah Nanggulan, Panti Asuhan Muhammadiyah Seyegan, Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah, Panti Asuhan Ahmad Sudjari, dan Panti Asuhan Yatim Dhuafa Muhammadiyah Prambanan di D.I. Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan data yang diperoleh melalui wawancara, kuesioner, studi dokumen dan observasi. Proses penelitian ini menggunakan pendekatan Analytical Hierarchy Process dan SWOT.
Temuan penelitian ini adalah panti asuhan memperoleh sumber dana dari donatur diantaranya donatur tetap, insidental, dinas social dan pemerintah, bisnis tetap, dan bisnis musiman. Sementara alokasi dana panti asuhan diprioritaskan untuk mendorong peningkatan skill anak asuh, biaya sekolah anak asuh, biaya pembangunan dan pengembangan panti asuhan, support dapur (konsumsi)/kebutuhan sehari-hari, tabungan/investasi panti asuhan dan tabungan/investasi anak asuh. Empat dari tujuh panti asuhan memprioritaskan dan mengalokasikan dana untuk mendorong peningkatan keterampilan anak-anak, sementara sisanya mengalokasikan dana mereka untuk pengembangan panti asuhan, tabungan anak/investasi, dan tabungan/investasi panti asuhan | en_US |
dc.description.abstract | This study aims to analyze the 7 Muhammadiyah’s orphanages financial independency i.e Panti Asuhan Muhammadiyah Wates, Panti Asuhan Muhammadiyah Tuksono, Panti Muahmmadiyah Nanggulan, Panti Asuhan Muhammadiyah Seyegan, Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah, Panti Asuhan Ahmad Sudjari, and Panti Asuhan Yatim Dhuafa Muhammadiyah Prambanan in D.I. Yogyakarta province. This study uses qualitative research methods with data are obtained through interviews, questioner, document studies and observation. This research process use Analytical Hierarchy Process and SWOT approaches.
The finding of this study is the orphanages fund resources obtained from the donor namely permanent donor, incidental, social service and government, permanent business, and seasonal business. While the orphanages fund allocation goes to foster children’s skill improvement, foster children’s tuition fee, orphanages development fund, orphanages activities, kitchen support (consumption)/daily needs, orphanage’s saving/investment and foster children’s saving/investment. Four of out seven orphanages prioritize and allocate the fund to foster children’s skill improvement, while the rest allocates their fund for orphanage development, foster children’s saving/investment, and orphanage’s saving/investment. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Orphanage, Financial Independency, Muhammadiyah, Waqf | en_US |
dc.title | THE HIERARCHY OF FINANCIAL INDEPENDENCY IN THE MUHAMMADIYAH’S ORPHANAGES MANAGEMENT YOGYAKARTA: An AHP and SWOT approach | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
693 | en_US |