ANALISIS PENGARUH FAKTOR SOSIOEKONOMI DAN SPIRITUAL TERHADAP KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA DI INDONESIA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor kebahagiaan individu rumah tangga di Indonesia pada tahun 2014. Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data Indonesian Family Life Survey gelombang kelima (IFLS-5), survei longitudinal rumah tangga Indonesia. Subyek penelitian berupa individu berusia 15 tahun ke atas di 24 provinsi yang menjadi anggota survei. Status pernikahan, status pekerjaan, pendapatan rumah tangga, jenis kelamin, wilayah, pendidikan, riwayat penyakit, tingkat religiusitas, dan pertemuan rutin keagamaan digunakan sebagai variabel independen. Pengolahan data dilakukan dengan metode regresi probit yang diolah dengan STATA versi 13. Penelitian ini menggunakan regresi probit karena nilai-nilai yang diperoleh dari pencocokan model (fitting) langsung dapat diubah menjadi probabilitas dengan menggunakan nilai dari tabel normal standar. Dalam hal ini kita hanya perlu mencari nilai probabilitas terkait dengan skor z yang diperoleh dari model.
Hasil analisis regresi probit pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen seperti status pernikahan, status pekerjaan, pendapatan rumah tangga, pendidikan, tingkat religiusitas, dan pertemuan rutin keagamaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebahagiaan individu, sementara variabel jenis kelamin dan riwayat penyakit berhubungan negatif dan signifkan terhadap kebahagiaan individu. Sementara itu variabel wilayah tidak berpengaruh terhadap kebahagiaan individu.