Show simple item record

dc.contributor.authorROSYIDI, SRI ATMAJA P
dc.contributor.authorRIYADI, SLAMET
dc.contributor.authorWIDIANTI, ANITA
dc.date.accessioned2016-09-19T06:03:11Z
dc.date.available2016-09-19T06:03:11Z
dc.date.issued2015-12
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/2235
dc.descriptionPermasalahan utama yang dihadapi dalam evaluasi dan manajemen perkerasan jalan di Indonesia yaitu pertama, menentukan sistem dan instrumen penilaian struktural bahan jalan, khususnya lapisan tanah dasar (subgrade) berupa parameter daya dukung yang secara efektif dapat dimonitor secara berkelanjutan. Kedua, ketidakseimbangan antara ketersediaan dana monitoring dan pemeliharaan jalan dengan total panjang jaringan jalan di Indonesia. Ketiga, ketersediaan peralatan dan teknologi penilaian jalan yang terbatas pada Dinas Pekerjaan Umum di Indonesia, menyebabkan pekerjaan pengawasan kualitas jalan dan manajemen perkerasan menjadi tertunda. Dengan demikian, diperlukannya suatu teknik evaluasi jalan yang inovatif, cepat dalam operasional, memiliki hasil akhir yang akurat dan sekaligus ekonomis. Untuk itu, dalam penelitian tahun pertama ini telah dibangun suatu sistem teknologi dan instrumentasi baru berupa instrumen pengukur daya dukung tanah dasar perkerasan jalan yang bersifat tidak merusak (Non Destructive Testing, NDT) yang berbasis perambatan gelombang seismik, yang selanjutnya instrumen ini dinamakan “Portable Surface Waves Analyser (PSWA)”. Teknologi NDT-PSWA yang diusulkan merupakan teknik pengujian lapangan untuk menilai struktural bahan jalan secara tidak merusak, cepat, akurat dan ekonomis yang digunakan di Indonesia. Teknik ini dibangun berdasarkan analisis perambatan gelombang seismik Rayleigh pada media yang berlapis yang dihasilkan dari sumber mekanik buatan. Untuk membangun teknik NDT-PSWA ini diperlukan tahapan beberapa studi yang dibagi dalam tiga kerangka penelitian. Kerangka tahun pertama penelitian yang dikerjakan adalah penyusunan sistem pengukuran daya dukung tanah berbasis kecepatan gelombang seismik di laboratorium. Sistem dasar NDT PSWA dibangun menggunakan sistem penganalisis spektrum berbasis transformasi Fourier. Gelombang seismik dirambatkan dalam sel sampel tanah dengan variasi kadar air-kepadatan dan daya dukung tanah yang berbeda. Variasi kecepatan gelombang seismik digunakan sebagai parameter eksperimen kepadatan-daya dukung tanah. Berbasis kajian eksperimen ini, sistem instrumen NDT-PSWA dibangun dan dikembangkan. Prototipe instrumen NDT-PSWA telah dibangun dalam tahun pertama. Dalam kerangka penelitian tahun kedua ini adalah akan dilakukan penyempurnaan pembangunan instrumentasi PSWA. Dalam tahap kedua ini, validasi dan uji kalibrasi sistem untuk pengujian PSWA perkerasan jalan di lapangan akan dilakukan. Hasil pengujian lapangan akan dibanding dengan teknik DCP-CBR Lapangan, LFWD, SASW dan MASW.en_US
dc.description.abstractPermasalahan utama yang dihadapi dalam evaluasi dan manajemen perkerasan jalan di Indonesia yaitu pertama, menentukan sistem dan instrumen penilaian struktural bahan jalan, khususnya lapisan tanah dasar (subgrade) berupa parameter daya dukung yang secara efektif dapat dimonitor secara berkelanjutan. Kedua, ketidakseimbangan antara ketersediaan dana monitoring dan pemeliharaan jalan dengan total panjang jaringan jalan di Indonesia. Ketiga, ketersediaan peralatan dan teknologi penilaian jalan yang terbatas pada Dinas Pekerjaan Umum di Indonesia, menyebabkan pekerjaan pengawasan kualitas jalan dan manajemen perkerasan menjadi tertunda. Dengan demikian, diperlukannya suatu teknik evaluasi jalan yang inovatif, cepat dalam operasional, memiliki hasil akhir yang akurat dan sekaligus ekonomis. Untuk itu, dalam penelitian tahun pertama ini telah dibangun suatu sistem teknologi dan instrumentasi baru berupa instrumen pengukur daya dukung tanah dasar perkerasan jalan yang bersifat tidak merusak (Non Destructive Testing, NDT) yang berbasis perambatan gelombang seismik, yang selanjutnya instrumen ini dinamakan “Portable Surface Waves Analyser (PSWA)”. Teknologi NDT-PSWA yang diusulkan merupakan teknik pengujian lapangan untuk menilai struktural bahan jalan secara tidak merusak, cepat, akurat dan ekonomis yang digunakan di Indonesia. Teknik ini dibangun berdasarkan analisis perambatan gelombang seismik Rayleigh pada media yang berlapis yang dihasilkan dari sumber mekanik buatan. Untuk membangun teknik NDT-PSWA ini diperlukan tahapan beberapa studi yang dibagi dalam tiga kerangka penelitian. Kerangka tahun pertama penelitian yang dikerjakan adalah penyusunan sistem pengukuran daya dukung tanah berbasis kecepatan gelombang seismik di laboratorium. Sistem dasar NDT PSWA dibangun menggunakan sistem penganalisis spektrum berbasis transformasi Fourier. Gelombang seismik dirambatkan dalam sel sampel tanah dengan variasi kadar air-kepadatan dan daya dukung tanah yang berbeda. Variasi kecepatan gelombang seismik digunakan sebagai parameter eksperimen kepadatan-daya dukung tanah. Berbasis kajian eksperimen ini, sistem instrumen NDT-PSWA dibangun dan dikembangkan. Prototipe instrumen NDT-PSWA telah dibangun dalam tahun pertama. Dalam kerangka penelitian tahun kedua ini adalah akan dilakukan penyempurnaan pembangunan instrumentasi PSWA. Dalam tahap kedua ini, validasi dan uji kalibrasi sistem untuk pengujian PSWA perkerasan jalan di lapangan akan dilakukan. Hasil pengujian lapangan akan dibanding dengan teknik DCP-CBR Lapangan, LFWD, SASW dan MASW.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectSISTEM DAN INSTRUMEN PENGUKUR DAYA DUKUNG TANAHen_US
dc.titlePENGEMBANGAN SISTEM DAN INSTRUMEN PENGUKUR DAYA DUKUNG TANAH DASAR PERKERASAN JALAN BERBASIS GELOMBANG SEISMIKen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record