dc.contributor.advisor | ROZIKAN, ROZIKAN | |
dc.contributor.author | MABRUR, MUHAMMAD | |
dc.date.accessioned | 2018-10-17T06:48:14Z | |
dc.date.available | 2018-10-17T06:48:14Z | |
dc.date.issued | 2018-08-23 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22218 | |
dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa bagaimana strategi suatu
komunitas bisnis islami yaitu PBI Yogyakarta dalam menciptakan pebisnis islami.
Penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisa peran PBI Yogyakarta dalam
menanamkan prinsip-prinsip bisnis islami. Nantinya hasil penelitian ini
diharapkan dapat menjadi tolak ukur bagi perorangan maupun komunitas yang
hendak berperan dalam kemajuan bisnis islami.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu penelitian
dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi dalam pengambilan
data. Proses wawancara dilakukan kepada 1 pengurus PBI Yogyakarta dan 5
anggota PBI Yogyakarta. Penentuan responden dalam penelitian ini menggunakan
teknik purposive sampling. Proses analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini menggunakan teknik reduksi data, display data dan penarikan data-data
sebelumnya. Penulis menggunakan 10 prinsip bisnis islami dalam melakukan
penilaian penelitian. Prinsip-prinsip tersebut yakni tauhid, maslahah, adil,
khilafah, persaudaraan, kerja dan produktifitas, kepemilikan, kebebasan, jaminan
sosial, dan kenabian.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa strategi PBI Yogyakarta dalam
menciptakan pebisnis islami adalah dengan melaksanakan program bertahap dan
memfasilitasi anggota untuk membangun jaringan bisnis. Anggota pun merasakan
adanya peran PBI Yogyakarta dalam kehidupan pribadi dan bisnis yang mereka
jalankan. Peran tersebut berupa pemahaman prinsip-prinsip bisnis islami
diantaranya tauhid, maslahah, adil, produktifitas, jaminan sosial, dan kenabian
yang telah diterapkan oleh para anggota. Namun masih ada pemahaman prinsipprinsip
bisnis islami yang dilakukan oleh PBI Yogyakarta seperti khilafah,
peraudaraan, kepemilikan, dan kebebasan untuk itu diperlukan pemahaman agar
prinsip-prinsip bisnis islami yang diberikanbersifat menyeluruh. | en_US |
dc.description.abstract | This study aims to find out how the strategy and role of Pesantren Bisnis
Indonesia to create islamic businessman. This research result is expected to be a
brenchmark for personal and community that want to have a role in islamic
business progress.
The method used in this research is qualitative, with interview, observation
and documentation in taking data. Interview conducted to committee and
members of PBI. In the determination of respondents used purposive sampling
technique where the authors have determined the previous criteria. In doing data
analysis used data reduction techniques, data display and previous withdrawal.
The author uses 10 islamic business principles to assess the research. These
principles are tawhid, maslahah, fair, khilafah, brotherhood, work and
productivity, ownership, freedom, social security, and nubuwwah.
The results show the strategy of PBI to create islamic businessman are
organize gradually programs and faciltate members to bulid business networks.
Members also feel the role of PBI in their personal life and business. The role is
members understanding about islamic business principles among of them are
tawhid, maslahah, fair, productivity, social security, and nubuwwah that have
been applied by members. However, members understanding about islamic
business principles has not been comperhensive. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Islamic Business, Pesantren Bisnis Indonesia | en_US |
dc.title | PERAN PESANTREN BISNIS INDONESIA (PBI) DALAM MENCIPTAKAN PEBISNIS ISLAMI | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FAI
314 | en_US |