dc.contributor.author | UTAMI, LAKSMI PUTRI | |
dc.date.accessioned | 2018-03-27T03:59:50Z | |
dc.date.available | 2018-03-27T03:59:50Z | |
dc.date.issued | 2015-02-24 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18284 | |
dc.description | Kurangnya pemahaman suatu profesi kesehatan terhadap kompetensi profesi kesehatan lainnya dalam pelayanan kesehatan di Rumah sakit terjadi karena adanya tumpang tindih peran antar profesi kesehatan. Hal ini menyebabkan dunia pendidikan kesehatan untuk dapat menerapkan pembelajaran kolaborasi sejak dini. Interprofessional Education (IPE) adalah pembelajaran kolaborasi antar profesi kesehatan dalam upaya diantara lain promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Persepsi dan sikap untuk bekerjasama merupakan bagian yang sangat penting dalam pelaksanaan IPE. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran IPE terhadap persepsi dan sikap untuk bekerjasama mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi terhadap IPE mahasiswa FKIK UMY sebagian besar menunjukkan kategori baik yaitu 75,5% (71 mahasiswa dari 94 mahasiswa) dan sikap untuk bekerjasama Mahasiswa FKIK UMY sebagian besar menunjukkan kategori baik yaitu 70,2% (66 mahasiswa dari 94 mahasiswa). Dan dari hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan nilai persepsi yang signifikan diantara mahasiswa FKIK UMY terhadap IPE (p>0,05) dan tidak terdapat perbedaan nilai sikap untuk bekerjasama yang signifikan diantara mahasiswa FKIK UMY (p >0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh pembelajaran Interprofessional Education (IPE) terhadap persepsi dan sikap untuk bekerjasama mahasiswa FKIK UMY. | en_US |
dc.description.abstract | Kurangnya pemahaman suatu profesi kesehatan terhadap kompetensi profesi kesehatan lainnya dalam pelayanan kesehatan di Rumah sakit terjadi karena adanya tumpang tindih peran antar profesi kesehatan. Hal ini menyebabkan dunia pendidikan kesehatan untuk dapat menerapkan pembelajaran kolaborasi sejak dini. Interprofessional Education (IPE) adalah pembelajaran kolaborasi antar profesi kesehatan dalam upaya diantara lain promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Persepsi dan sikap untuk bekerjasama merupakan bagian yang sangat penting dalam pelaksanaan IPE. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran IPE terhadap persepsi dan sikap untuk bekerjasama mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi terhadap IPE mahasiswa FKIK UMY sebagian besar menunjukkan kategori baik yaitu 75,5% (71 mahasiswa dari 94 mahasiswa) dan sikap untuk bekerjasama Mahasiswa FKIK UMY sebagian besar menunjukkan kategori baik yaitu 70,2% (66 mahasiswa dari 94 mahasiswa). Dan dari hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan nilai persepsi yang signifikan diantara mahasiswa FKIK UMY terhadap IPE (p>0,05) dan tidak terdapat perbedaan nilai sikap untuk bekerjasama yang signifikan diantara mahasiswa FKIK UMY (p >0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh pembelajaran Interprofessional Education (IPE) terhadap persepsi dan sikap untuk bekerjasama mahasiswa FKIK UMY. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Persepsi, Sikap Untuk Bekerjasama, Interprofessional Education (IPE) | en_US |
dc.title | PENGARUH PEMBELAJARAN INTERPROFESSIONAL EDUCATION (IPE) TERHADAP PERSEPSI DAN SIKAP UNTUK BEKERJASAMA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |