dc.contributor.advisor | F, FRANCY RISVANSUNA | |
dc.contributor.advisor | ISTIYANTI, ENI | |
dc.contributor.author | HERLISKA, AGNES YULIA RIZKI | |
dc.date.accessioned | 2017-09-13T03:50:16Z | |
dc.date.available | 2017-09-13T03:50:16Z | |
dc.date.issued | 2017-05-18 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14479 | |
dc.description | Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai Analisis Pendapatan dan Nilai Tambah Produk Olahan berbahan baku salak pada skala industri rumah tangga di Kabupaten Sleman dapad disimpulkan sebagai berikut :
1. Rata-rata biaya total yang dikeluarkan untuk memproduksi keripik salak dalam sebulan sebesar Rp. 11.063.604,- dan untuk pengusaha manisan salak membutuhkan biaya total rata-rata sebesar Rp.1.633.674,- perbulan untuk proses produksi.
2. Pendapatan rata-rata yang diterima oleh pengusaha olahan salak menjadi keripik salak dalam sebulan produksi yaitu Rp. 10.220.722,- dan keuntungan rata-rata yang diperoleh pengusaha keripik salak sebesar Rp. 8.533.896,- per bulan. Dalam sebulan pengusaha manisan salak mendapatakan rata-rata pendapatan sebesar Rp. 1.222.181,- dan untuk keuntungan rata-rata yang diperoleh sebesar Rp. 716.326,- per bulan.
3. Nilai tambah keripik salak dari setiap 1 kilogram buah salak segar sebesar Rp. 11.452,- sedangkan nilai tambah manisan salak setiap 1 kilogram salak buah segar sebesar Rp.25.932,- | en_US |
dc.description.abstract | Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai Analisis Pendapatan dan Nilai Tambah Produk Olahan berbahan baku salak pada skala industri rumah tangga di Kabupaten Sleman dapad disimpulkan sebagai berikut :
1. Rata-rata biaya total yang dikeluarkan untuk memproduksi keripik salak dalam sebulan sebesar Rp. 11.063.604,- dan untuk pengusaha manisan salak membutuhkan biaya total rata-rata sebesar Rp.1.633.674,- perbulan untuk proses produksi.
2. Pendapatan rata-rata yang diterima oleh pengusaha olahan salak menjadi keripik salak dalam sebulan produksi yaitu Rp. 10.220.722,- dan keuntungan rata-rata yang diperoleh pengusaha keripik salak sebesar Rp. 8.533.896,- per bulan. Dalam sebulan pengusaha manisan salak mendapatakan rata-rata pendapatan sebesar Rp. 1.222.181,- dan untuk keuntungan rata-rata yang diperoleh sebesar Rp. 716.326,- per bulan.
3. Nilai tambah keripik salak dari setiap 1 kilogram buah salak segar sebesar Rp. 11.452,- sedangkan nilai tambah manisan salak setiap 1 kilogram salak buah segar sebesar Rp.25.932,- | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | FP UMY | en_US |
dc.subject | ANALISIS PENDAPATAN | en_US |
dc.subject | NILAI TAMBAH PRODUK OLAHAN | en_US |
dc.subject | BERBAHAN BAKU SALAK | en_US |
dc.subject | SKALA INDUSTRI RUMAH TANGGA | en_US |
dc.title | ANALISIS PENDAPATAN DAN NILAI TAMBAH PRODUK OLAHAN BERBAHAN BAKU SALAK PADA SKALA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
F P
020 | en_US |